Kamis, 28 April 2016

Review Film Super Didi

Sabtu, 23 April 2016 adalah hari yang ditunggu. Hari Sabtu itu rencananya  kami akan nobar Film Super Didi di Bekasi Square atas undangan dari Mbak Suzie Icus. Sayangnya pas hari H si ayah lembur dan aku pun tidak enak badan. Alhasil seharian aku tidur. 

Hari Minggunya kebetulan si ayah ada kerjaan di Mall Pasific Place. Jadi sambil si ayah kerja, rencananya kami mau nonton Film Super Didi di Blitz yang ada di sana. Sayangnya film Super Didi nggak main di sana. Jadi habis magrib sepulang dari Pasific Place kami langsung meluncur ke Bekasi Square. Niatnya mau nonton rame-rame film ini. Tapi ternyata jam tayang terakhir  Film Super Didi di Bekasi Square  jam lima kurang sedikit. Yaah...kemaleman deh dan gagal lagi nonton Super Didi bareng  keluarga. Buat ngobatin rasa penasaran si ayah sama duo krucils berfoto depan poster Film Super Didi.



Super Dad di depan poster Super Didi


Tau nggak mengapa kami sampai penasaran banget  pengin nonton film ini ? Karena setelah baca sinopsisnya,  film ini kami bangeet. Ya iyalah...si ayah kan "Super Dad" kami. Kami sih panggilnya Super Dad sejak beberapa tahun lalu. Yaah..mirip-mirip lah sama Super Didi dalam film. Si ayah pernah kutinggal dua hari ke Surabaya, pernah juga kutinggal beberapa hari pulang kampung pas ada urusan. Dan si ayah sukses 'momong' anak-anak. Ya iyalah...dia kan emang udah Super Dad tiap harinya. Proud of you deh...

Kembali ke Film Super Didi yuk. Karena anak-anak sekolah dan si ayah kerja akhirnya, hari Selasa 26 April kemarin si emak memutuskan nonton film ini sendirian. Daripada penasaran sama akting Vino G Bastian yang jadi Super Didi, nonton sendirian pun dijabanin deh. Hihi...By the way nontonnya bukan di Bekasi Square lagi, tapi kali ini si emak pindah nonton ke Mega Bekasi. 

tiket nonton





Film Super Didi ini bercerita tentang Arka (Vino G Bastian) yang harus mengasuh kedua putrinya Anjani dan Felia  karena istrinya Wina (Karina Nadila) istrinya harus pergi ke Hongkong selama dua minggu. 

Dan drama pun dimulai. Arka yang sedang mempunyai proyek besar dengan menjadi project leader di kantornya dan hanya mempunyai waktu selama dua minggu harus membagi waktunya antara pekerjaan kantor dan pekerjaan mengurus dua anaknya di rumah. Pekerjaan mengantar sekolah, nyuapin anak, memandikan, mengantar les dan ikut perkumpulan ibu-ibu di sekolah adalah hal yang baru bagi Arka. 

Film ini menjadi seru karena menunjukkan kerepotan Arka menjaga anak-anaknya dengan segala kerewelannya sekaligus kerepotan Arka menjadi Project Leader di proyek milik perusahaannya. Oma (Ira maya Sopha) dan Opa (Mathias Muchus) tidak banyak membantu mengasuh anak-anak. Begitu pun dengan Mbak Ami si mbak yang lebih memilih mengerjakan pekerjaan rumah tangga dibanding membantu mengasuh anak-anak. 


Kejadian lucu adalah saat Anjani anak pertamanya minta rambutnya dikepang seperti karakter dalam film Frozen. Bukannya menjadi kepangan yang bagus tapi yang ada rambut Anjani malah awut-awutan. Atau kejadian anak-anak bolos sekolah karena Super Didi tidak berhasil menemukan seragam ganti anaknya yang terkena tumpahan selai. Alhasil seharian mereka malah nonton film Frozen di rumah.

Film ini mampu mengaduk-aduk emosi penontonnya. Selain rasa haru saat si Arka berhasil mengepang rambut Anjani , film ini juga memancing tawa saat menyaksikan kelucuan Mbak ami atau tingkah konyol  Bapak-Bapak -bapak Penjaga Anak .

Solidaritas teman-teman tim Arka yang mau mengerjakan proyek mereka di rumah Arka agar Arka bisa mengawasi anak-anak adalah salah satu nilai positif yang bisa diambil dari film ini. Rasa tanggung jawab Arka sebagai project leader untuk menyelesaikan pekerjaan dan bisa presentasi sekaligus tidak meninggalkan perannya sebagai seorang ayah yang tidak ingin ketinggalan menyaksikan anaknya pentas membuatku terharu dan menangis. Serasa melihat ayah duo krucils yang selalu ada kapan pun  buat kami sekeluarga tanpa meninggalkan kewajibannya di kantor. Love you ayah....

Keluarga yang harmonis. Itu kesan kita saat menonton film ini. Wina yang sedang ada di luar negeri setiap hari menelepon sekedar untuk mengucapkan kangen atau menanyakan kabar anak-anak. Bahkan di akhir film konflik pasangan sahabat Wina di Hongkong pun menjadi selesai setelah melihat keharmonisan dan kekompakan keluarga Arka dan Wina ini. Akting Vino G Bastian yang sangat menjiwai perannya sebagai Super Didi dan dua pemeran anak-anak Anjanique Renney dan Avilea Reyna yang berakting natural membuat film ini makin apik. 




Dengan banyaknya film Indonesia yang bermacam-macam saat ini film Super Didi arahan Sutradara Hadrah Daeng Ratu dan Adis Kayl Yurahmah produksi rumah produksi Muti Didi ini menjadi hiburan segar dan menjadi tontonan film keluarga yang layak ditonton oleh seluruh anggota keluarga. Jadi pengin nonton lagi ajak krucils dan "super dad' nya weekend besok. Buat yang penasaran dengan filmnya bisa nonton trailernya di bawah ini. 













17 komentar:

  1. Waaah jadi pengin nonton filmnya juga nih.

    BalasHapus
  2. Harus nonton film bagus ini sama papanya Elang weekend besok Ning...

    BalasHapus
  3. pengen nonton jg ah

    BalasHapus
  4. Jadi ingat film produksi luar juga ada nih yang seperti ini. Kocak habis dan emosionil.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah judul filmnya apa Bun Rosanna yang film luar negeri? Kalau Super Didi ini sudah main belum ya di Balikpapan tempat Bunda.

      Hapus
  5. belum liaaat *hiks
    ga sabar pengen cepet" nonton

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuuk tonton yuk Mbak/Mas..Dijamin terharu kayak aku.

      Hapus
  6. Siap nonton nih....

    BalasHapus
  7. Yuuk..nonton yuk. Film keluarga bagus, pantas ditonton seluruh anggota keluarga

    BalasHapus
  8. Yuuk..nonton yuk. Film keluarga bagus, pantas ditonton seluruh anggota keluarga

    BalasHapus
  9. Suamiku juga tipe bapak yang bisa mengerjakan pekerjaan rumah dan pekerjaan kantornya dengan baik :). Aku waktu itu mau nonton pilem ini tapi kok blm sempat. Makasih reviewnya ya mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waah sama dong mbak sama ayahnya si krucils.Bisa momong anak.Ikutan nonton yuk.Dijamin terharuu kayak aku.Soalnya menjiwai seperti melihat sosok ayahnya anak anak di Super Didi.

      Hapus
  10. Wow..bulan ini film bagus2 ya..kemaren anak2 pilih Jungle book padahal aku pengen superdidi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mbak..bulan ini filmnya bagus-bagus.Ada Boboiboy juga ya.Anak-anak juga minta nonton Jungle Book mbak.Tapi belum sempat.Tapi pengin nonton Super Didi lagi sama anak anak dan super dadnya.Nonton lagi aja mbak.Masih ada Sabtu Minggu besok nih.

      Hapus
    2. Iya Mbak..bulan ini filmnya bagus-bagus.Ada Boboiboy juga ya.Anak-anak juga minta nonton Jungle Book mbak.Tapi belum sempat.Tapi pengin nonton Super Didi lagi sama anak anak dan super dadnya.Nonton lagi aja mbak.Masih ada Sabtu Minggu besok nih.

      Hapus
  11. Ih seneng banget nonton film nya mbaa, banyak ngajarin tentang keluarga..

    BalasHapus