Kalau ada yang bertanya siapa orang yang paling kusayang dan paling berjasa dalam hidup selain keluarga kecilku pasti dengan lantang akan kujawab almarhum bapak, ibu dan nenekku. Yah...mereka adalah orang-orang yang paling berjasa dalam hidupku. Mereka selalu ada saat aku butuh. Bahkan sampai aku segede ini.
Dulu...aku selalu protes mengapa ibu mendidikku dengan keras dan displin. Beda dengan nenek yang selalu memanjakan dan menuruti semua kemauanku. Setelah besar baru aku tahu bahwa semua itu bermanfaat untukku. Ibu adalah seorang yang ulet dan pekerja keras. Tak heran usaha bapak maju dengan pesat dengan ibu sebagai tangan kanannya. Saat kami sekolah dulu berkat keuletan ibu kami pernah mempunyai empat toko dengan beberapa karyawan. Dari toko itulah bapak membiayai sekolah dan kuliah keempat anaknya.
Meskipun keras dalam mendidik anak-anaknya namun ibuku juga seorang mama yang asyik. Kenal dengan semua teman anak-anaknya. Jadi teman-temanku dan adik-adikku pun merasa nyaman ngobrol dengan ibuku. Beliau juga seorang ibu yang gaul. Bisa bercerita apa saja dengan kami dan menjadi pendengar setia cerita kami layaknya teman. Dulu saat kami masih remaja kami bebas bercerita siapa cowok yang sedang kami taksir kepada ibuku layaknya seorang teman.